Beranda | Artikel
Jangan Sampai Keliru Arti La Ilaha Illallah - Syaikh Abdurrazzaq Al-Badr #NasehatUlama
Jumat, 18 Maret 2022

Jangan Sampai Keliru Arti La Ilaha Illallah – Syaikh Abdurrazzaq Al-Badr #NasehatUlama

Inilah sebabnya mengapa kalimat Tauhid LA ILAHA ILLALLAH, artinya yang benar adalah “Tidak ada tuhan yang benar kecuali Allah”, atau “Tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah”, karena (لا) Lā an-Nāfiyah lil Jinsi memerlukan Isim dan Khabar, Isimnya adalah ilāha (إِلَهَ) (tuhan/sesembahan) dan khabar-nya maẖḏūf (dihapus) Jadi, taqdīr-nya adalah?
La ilaha …? Apa taqdīr dari khabar (لا) Lā an-Nāfiyah lil Jinsi di sini?

Sebagian orang keliru, sehingga gagal memahami keagungan dan kedudukan Tauhid, karena mereka memaknainya, “Lā ilāha maujūdun illallāh.” yaitu “Tidak ada tuhan selain Allah.”

Mereka bilang “Tiada tuhan selain Allah.” atau “Tiada tuhan ‘yang ada’ melainkan Allah”. Lihatlah, konsekuensi dari menjadikan ‘maujūd’ (مَوْجُود) sebagai taqdīr dari khabar Lā an-Nāfiyah lil Jins, yang membuat rusaknya pemahaman terhadap Tauhid. “Tiada tuhan selain Allah” atau “Tiada tuhan ‘yang ada’ melainkan Allah”, apa konsekuensi maknanya? Setiap tuhan yang ada, yaitu setiap yang disembah, yang berhak, dan yang tidak berhak disembah, berarti dia itu, apa? Dia adalah Allah!

Ini konsekuensi makna jika ‘maujūd’ (مَوْجُود) dijadikan taqdīr dari Lā an-Nāfiyah ini, sehingga maknanya adalah “Tiada tuhan ‘yang ada’ melainkan Allah” atau “Tiada tuhan selain Allah”. Artinya, semua tuhan-tuhan yang ada adalah Allah, sehingga khabar dari Lā an-Nāfiyah ini tidak boleh diperkirakan taqdīr-nya,kecuali dengan kata (حَقٌّ) “ẖaq” sehingga taqdīr-nya adalah “Lā ilāha ẖaqqun illallāh (Tiada tuhan yang ‘benar’ melainkan Allah atau Tiada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah)” Apa dalil dari taqdīr ini?

Dalilnya adalah:
“Demikianlah, karena sesungguhnya Allah, Dia-lah yang ẖaq (benar), dan sungguh apa saja yang mereka seru selain-Nya, itulah yang bāṭil (keliru), dan sesungguhnya Allah Yang Mahatinggi lagi Mahabesar.” (QS. Al-Hajj: 62)

Begitu juga firman-Nya: “Demikianlah, karena sesungguhnya Allah, Dia-lah yang ẖaq, dan sungguh Dialah yang menghidupkan segala yang mati, dan Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al-Hajj: 6)

===============================================================================

وَلِهَذَا كَلِمَةُ التَّوْحِيدِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ

مَعْنَاهَا لَا مَعْبُودَ حَقٌّ إِلَّا اللهُ

لِأَنَّ لَا النَّافِيَةُ لِلْجِنْسِ تَحْتَاجُ إِلَى اسْمٍ وَخَبَرٍ

اِسْمُهَا إِلَهَ خَبَرُهَا مَحْذُوفٌ

مَا تَقْدِيرُهُ؟ لَا إِلَهَ… ؟

مَا تَقْدِيرُ خَبَرِ لَا النَّافِيَةِ لِلْجِنْسِ؟

بَعْضُ النَّاسِ يُخْطِئُ وَيَجْهَلُ قَدْرَ التَّوْحِيدِ وَمَكَانَةَ التَّوْحِيدِ

فَيَقُولُ لَا إِلَهَ مَوْجُودٌ إِلَّا اللهُ

لَا إِلَهَ مَوْجُودٌ إِلَّا اللهُ

اُنْظُرْ مَاذَا يَتَرَتَّبُ عَلَى تَقْدِيرِ مَوْجُودٍ خَبَرًا لِلَا النَّافِيَةِ

مِنْ فَسَادٍ فِي فَهْمِ التَّوْحِيدِ

لَا إِلَهَ مَوْجُودٌ إِلَّا اللهُ مَاذَا يَكُونَ الْمَعْنَى؟

كُلُّ إِلَهٍ مَوْجُودٍ عُبِدَ بِحَقٍّ أَوْ بِبَاطِلٍ فَهُوَ مَاذَا؟ فَهُوَ اللهُ

هَذَا مَعْنَى التَّقْدِيرِ مَوْجُودٌ خَبَرًا لِلَا النَّافِيَةِ

سَيَكُونُ مَعْنَى لَا إِلَهَ مَوْجُودٌ إِلَّا اللهُ

أَيْ لَا… أَيْ كُلُّ إِلَهٍ مَوْجُودٍ فَهُوَ اللهُ

وَلِهَذَا لَا يَجُوزُ أَنْ يُقَدَّرَ خَبَرُ لَا النَّافِيَةِ

إِلَّا حَقٌّ فَيَكُونُ… فَيَكُونُ التَّقْدِيرُ لَا إِلَهَ حَقٌّ إِلَّا اللهُ

دَلِيلُهُ: ذَ ٰ⁠لِكَ بِأَنَّ ٱللهَ هُوَ ٱلحَقُّ

وَأَنَّ مَا یَدعُونَ مِن دُونِهِۦ هُوَ ٱلبَـٰطِلُ

وَأَنَّ ٱللهَ هُوَ ٱلعَلِیُّ ٱلكَبِیرُ

وَقَوْلُهُ: ذَٰلِكَ بِأَنَّ ٱللَّهَ هُوَ ٱلْحَقُّ

وَأَنَّهُۥ يُحْىِ ٱلْمَوْتَىٰ وَأَنَّهُۥ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍۢ قَدِيرٌ


Artikel asli: https://nasehat.net/jangan-sampai-keliru-arti-la-ilaha-illallah-syaikh-abdurrazzaq-al-badr-nasehatulama/